Sejarah Adat Roso Sejati

Sebelum  mengenal lebih jauh tentang Adat Roso Sejati, ada baiknya kita memahami bahwa di Indonesia Adat terbagi 3 yaitu :

1. Adat Roso Sejati
2. Adat Naluri
3. Adat Istiadat

Adat adalah kekayaan nusantara yang musti dirawat, dijaga dan di lestarikan agar kita sebagaimana orang-orang indonesia mengenali jati diri kita sebagai mana orang yang mempunyai asal usul yang berbeda dan beragam adat istiadat dari setiap suku di indonesia yang mempunyai makna tersendiri untuk kebaikan dalam melangkah dan berbuat yang baik apabila dipahami makna dan isinya. Karena adat juga sumber tatanan  dan hukum yang telah baku untuk menyelesaikan segala permasalahan yang kita hadapi sehari-hari baik dilingkungan keluarga suku ataupun cara bermasyarakat.

Di atas saya telah membagai 3 bagian dari adat, baik saya akan jelaskan satu persatu. Sebelum saya  jelaskan tentang sejarah Adat Roso Sejati saya akan menjelaskan tentang adat naluri dan adat istiadat terlebih dahulu secara singkat.

Adat naluri

 Adat naluri berkembang di masyarakat yang di ajarkan oleh Sunan Kali Jaga, contoh ajaran adat naluri yang di ajarkan Sunan Kali Jaga seperti adanya Persiapan syarat-syarat seperti ayam ingkung, dll untuk melaksanakan Kenduri/syukuran, kembar mayang dan janur kuning untuk resepsi pernikahan yang kesemuanya mempunyai arti dan makna masing-masing yang mempunyai nilai-nilai kebaikan sebagai naluri nya orang yang sedang bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dan banyak lagi lainnya yang tidak saya jelaskan secara terperinci.

Adat Istiadat

Adat istiadat ialah semua ketentuan yang berlaku di dalam suku-suku masyarakat yang gunanya untuk mengatur kehidupan bermasyarakat dalam hal ketertiban, perekonomian, dan sosial budaya yang sudah menjadi kebiasaan dan secara berulang-ulang dilakukan sejak jaman nenek moyang suku-suku masyarakat tersebut.

  

Adat Roso Sejati

Sejarah lahirnya Adat Roso Sejati di tanah Nusantara tercinta ini di bawa oleh Sesembahan Singo Pranoto yang mempunyai nama kecil Ngatino. Ia dibesarkan  di lingkungan keluarga yang baik dan harmonis. Sesembahan Singo Pranoto menjelaskan tentang apa itu Adat Roso Sejati.

Adat ialah Perbuatan
Roso ialah Manusia
Sejati ialah yang sebenarnya atau pasti

Jadi arti yang sebenarnya dari  Adat Roso Sejati ialah Perbuatan Manusia yang sebenarnya atau pasti, begitulah Sesembahan Singo Pranoto memaparkan tentang Adat Roso Sejati. Yang terkandung didalam Adat Roso Sejati adalah Sebuah ajaran tentang tatanan untuk seluruh manusia seutuhnya agar menjadi manusia yang berbakti kepada Tuhan Yang Maha Esa, orang tuanya, bangsanya dan masyarakat. Adat Roso Sejati Tidak membeda-bedakan ras, suku, bangsa, dan agama untuk menggunakannya sebagai pedoman hidup sebagai makluk tuhan yang mempunyai keyakinan atas dasar kebenaran-kebenaran Tuhan.

Adat Roso Sejati berkembang dan tumbuh mulai dari tahun 1977 di bawa oleh Sesembahan Singo Pranoto dan berkembang sampai sekarang di Indonesia sebagai pedoman menjalani hidup dan kehidupan yang sebenarnya atau kepastian sebagai individu ataupun universal yang berkewajiban dan bertanggung jawab atas segala perbuatannya kepada Tuhan Yang Maha Esa terintinya.